INSPIRASI SHALIHAH - Zaman sekarang, zaman media sosial. Zaman di mana kita sedang dimudahkan komunikasi dan berinteraksi lewat dunia maya. Karena kemudahan itu juga kita banyak dipertemukan dengan banyak teman, yang sudah sejak lama tidak bersua.
Itu jugalah yang saya alami. Bahkan, ada banyak teman-teman baru yang bisa membuat kita senang, karena banyak bertukar pengalaman. Ada banyak pelajaran-pelajaran baru untuk kita teladani dalam mengarifi kehidupan. Begitulah, kemanjaan media sosial jika dimanfaatkan dengan baik akan bisa menambah kreativitas dan produktivitas.
Salah satu pengalaman yang menurut saya paling mengesankan, adalah saat bisa berteman dengan para Ibu. Ya, para Ibu yang aktif di media sosial, khususnya facebook. Mereka variatif. Selalu saja ada moment menyenangkan manakala membaca status-status mereka. Mereka pandai menghibur diri.
Status-status mereka mengasyikkan dan menghibur. Kejadian demi kejadian dalam kehidupan rumah tangga yang dialami, mereka share, untuk kemudian bisa mengambil hikmahnya. Kadang memang benar suasana yang dirasakan menyenangkan. Yang paling indah itu, saat para Ibu mampu mengubah suasana pahit menjadi status facebook yang memotivasi dan menyenangkan.
Seringnya, saya merasa seperti 'berguling-guling' di padang rumput hijau, jika para Ibu itu menumpahkan segala kesan bahagiannya melalui up date status. Statusnya heboh, status super, statusnya menggerakkan. Padahal, saya tahu, suasana hatinya lagi pahit, kalut, pusing, dan segala rasa menyakitkan lainnya. Tapi karena ia pandai menghibur diri, apapun yang terjadi, bisa ia kreasikan menjadi status heboh. Hehe.
Konten up date statusnya macem-macem; mulai dari tingkah-laku anak-anaknya di rumah, perilaku nyebelin suaminya, menu masakan, komentar-komentar heboh dengan sesama Ibu-ibu yang lain, dan lain sebagainya. Saat saya membaca status-status model itulah, saya merasa dekat, merasa menjadi saudara, padahal seringnya saya nggak tahu siapa Ibu-ibu itu sebenarnya.
Padahal kita tahu, selenggang-lenggangnya para Ibu rumah tangga, mereka pasti sibuk dengan banyak aktivitas. Ibu-ibu yang selalu tampil sabar padahal aslinya pahit. Ibu-ibu yang selalu ingin tampil ceria pada jiwanya tersakiti. Ibu-ibu yang ingin selalu ingin menyenangkan hati orang lain di sekelilingnya. Ibu-ibu yang teguh, yang selalu ingin terus menebar inspirasi-inspirasi dari segala peristiwa hidup sederha dalam keseharian.
Jujur, saya suka sama model Ibu-ibu begitu. Ibu-ibu yang selalu ingin menunjukkan kedewasaan. Begitulah jika saya menemukan banyak Ibu-ibu yang menunjukkan sikapnya yang penuh teladan, serasa menjadi anaknya, serasa sedang dididik dan dihibur olehnya. Subhanallah, sampai facebook dijadikan ladang dakwah dan pahala. Para Ibu bisa menopang ekonomi keluarga dengan berjualan online sebisa-bisa. Pahit dan berat memang, tapi itulah hebatnya para Ibu-ibu.
Sepenuh hati saya berdo'a, semoga para Ibu-ibu ceria dan heboh model begitu senantiasa diberikan kemudahan, setiap menemukan kesulitan. Allah berkenan senantiasa berikan mereka kesehatan dan kesemangatan hidup. Semoga para suami-suami yang kerjaannya cuma mau dilayani, mau menang sendiri, merasa paling hebat sendiri, dan karakter 'asem' sejenisnya, bisa cepat diberi kucuran air hidayah oleh-Nya.
Terimakasih ya para Ibu, sudah menyenangkan!

0 Response to "Ibu-ibu yang Pandai Menghibur Diri"
Post a Comment